ONE NEWS INDONESIA
MANDAILING NATAL (SUMUT),Beranikah Kapolres Madina Menangkap Pengelola Pasar malam Martin Perdana ...??
Pertanyaan inilah yang muncul di tengah tengah kalangan masyarakat Madina khusunya di daerah Panyabungan
Martin Perdana Pendiri pengelola Pasar malam di desa Sarak Matua Kecamatan panyabungan Kabupaten Mandailing natal di duga tidak menghargai para ulama sekabupaten Madina.
Pasalnya pasar malam Martin Perdana bukan sekali dua kali mengadakan atau membuka pasar malam di kota santrinya Sumatra utara atau di kota para ulama,sementara diketahui bahwa ulama selalu menolak perbuatan Judi yang dikemas dengan adu ketangkasan hal ini di ungkapkan masyarakat Ashar pada wartawan Sabtu (29/04/2023).
Bukan ulama saja yang tidak di hargai bahkan Aparat Penegak Hukum (APH) di madina di duga tidak di hiraukan Martin Perdana, kenapa dan ada apa dengan Pihak Polres Madina.....? Pasar malam Berbau judi dekat Dengan Mako polres Madina. Sampai berita ini di muat belum ada penangkapan maupun penutupan. Ada apa.........? Tanya warga
Awak media mencoba mengkonfirmasi Komandan Atau pengelola Pasar malam melalui Pesan Singkat (WhatsApp) sabtu dini hari 28/04/2023 00:14 WIB sebagai berikut
"Bukan sekali Dua kalai se ingat Saya Martin Perdana Mengadakan Pasar malam di kabupaten Kota Santri (Madina).
dan selalu di tolak masyarakat Yang ber bau Judi
Pertanyaannya
1. Apakah Bapak tidak takut Sama APH di Madina.
2. Apakah bapak Tidak menghargai Kota Santri Madina. Sehingga bapak membuat permainan berbau judi.
3.Apakah bapak tidak menghargai ulama ulama di kabupaten Madina....?
Sampai berita ini di terbitkan pengelola pasar malam hanya membalas dengan mengirimkan Link berita dan scretsot tidak memberikan Jawaban apa yang di pertanyakan.
Masyarakat Menantang Polres Madina menangkap Pengelola pasar malam yang mengadakan Judi di kemas adu ketangkasan.
"beranikah Kapolres Madina menangkap dan menghentikan Berbau judi di pasar malam dekat Markas polres Madina tersebut.kita lihat aja.ungkap ashar.
(MS/Team)