Padang Pariaman, Sumatera Barat,29.Juli.2022
".Jalan yang jadi penghubung korong/dusun di malai mudo dengan Korong/dusun padang kabau,nagari Malai V suku timur, kecamatan Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat,
rusak parah, sehingga tidak bisa di lewati oleh roda empat dan dua, sehinggamengakibatkan warga yang mengendarai kendaraan tersebut sulit untuk Melalui jalan tersebut,
"Jalan yang menjadi akses utama untuk masyarakat melakukan aktivitas sehari-hari, sangat rawan sekali,sering terjadinya kecelakaan di saat masyarakat melewati jalan ini,".Jelas budi Kepala dusun
“Kami sangat prihatin dengan kondisi jalan di desa kami yang rusak ini, karena jalan ini merupakan akses utama warga serta siswa-siswi dan guru yang hendak melakukan aktivitas belajar dan mengajar,
Karna rusaknya jalan ini serta susah untuk di lalui kendaraan,mangakibatkan para pelajar sering terjadi keterlambatan sampai di sekolah mereka,
".Apalagi pada setiap sore harinya mulai dari pukul 15.00.wib Sampai pukul 220.30.wib, masyarakat sangat ramai menempuh jalan ini untuk mengantarkan. Anak-anaknya untuk aktivitas belajar mengaji di pondok (tahfhiz nurul hudha.),
".kami sebagai masyarakat serta guru mengaji dan Siswa siswi serta para Santriwan santriwati sangat mengharapkan sekali kepada pemerintah nagari malai V suku timur, untuk menanggapi masalah ini dengan serius,
jangan Adakan perbedaan dalam pembangunan,serta menyampaikan keluhan masyarakat kepada pemerintah daerah, dan wakil rakyat, DPRD kabupaten Padang Pariaman, karna jalan ini sudah Sangat begitu lama tidak tersentuh,"ujar Ustad Nanang Qhosim guru mengaji pondok thafiz nurul hudha,".Jamal.Onenewsindonesia.net